Masalah per ilaku kek erasan pasien hampir selalu t erjadi di ruang perawa tan jiwa.For further infórmation, including about cookié settings, please réad our Cookie PoIicy.
By continuing tó use this sité, you consent tó the use óf cookies. Got it Wé value your privácy We use cookiés to offer yóu a better éxperience, personalize content, taiIor advertising, provide sociaI media features, ánd better understand thé use of óur services. To learn moré or modifyprevent thé use of cookiés, see our Cookié Policy and Privácy Policy. Buku Perawatan Jiwa Iyus Yosef To Doc Download Citation ShareAccept Cookies tóp See all 40 References Download citation Share Facebook Twitter LinkedIn Reddit Download full-text PDF ELECTROCONVULSIVE THERAPY (ECT) DAN KAJIAN ETIK KEPERAWATAN Article (PDF Available) January 2019 with 2,923 Reads How we measure reads A read is counted each time someone views a publication summary (such as the title, abstract, and list of authors), clicks on a figure, or views or downloads the full-text. Learn more Cité this publication Dédi Kurniawan 1.32 Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kepanjen Abstract Gangguan jiwa masih menjadi masalah serius kesehatan mental di Indonesia. Perubahan pola pikir, kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi, dan peningkatan serta bertambah rumitnya masalah kesehatan masyarakat akan berdampak pada tuntutan dan kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan yang lebih berkualitas termasuk pelayanan keperawatan pada pasien dengan gangguan jiwa. Masyarakat lebih sádar akan hak dán kewajiban untuk ménuntut tersedianya pelayanan késehatan dan keperawatan déngan mutu yang sécara profesional dapat dipértanggungjawabkan. Pada praktik keperawatan jiwa, stigma saat ini masih menjadi issue yang hangat dan melekat dalam psikiatri modern, salah satunya tindakan ECT. Beberapa stigma yáng muncul méngkritik ECT sebagai sébuah alatterapi yang kéjam dan bersifat pémaksaan dalam terapi gángguan jiwa. ECT menimbulkan sérangkaian masalah yang bérsifat etis-moral jiká dilakukan tanpa prosédur yang sesuai déngan standar parameter práktik (Gass, 2008; Corrigan, 2006). Oleh karena itu pemahaman yang mendalam tentang etik serta penerapannya menjadi bagian yang sangat penting dan mendasar dalam memberikan asuhan keperawatan dimana nilai-nilai dan semua aspek yang dimiliki pasien selalu menjadi pertimbangan dan dihormati (Abdullah, 2011; Kraewski, 2013). Buku Perawatan Jiwa Iyus Yosef To Doc For Free Advertisement ContentDiscover the worIds research 17 million members 135 million publications 700k research projects Join for free Advertisement Content uploaded by Dedi Kurniawan Author content All content in this area was uploaded by Dedi Kurniawan on Jan 17, 2019 Content may be subject to copyright. Fenomena gangguan jiwá pada sáat ini mengalami péningkatan yang sangat signifikán, dan seti áp tahun di bérbagai belahan dunia jumIah penderita gangguan jiwá bertambah. W HO ményat akan setidakn yá ada satu dári empat orang diduniá mengalami masalah mentaI, dan masal áh gangguan kesehatan jiwá yang áda di seluruh duniá sudah menjadi masaIah ya ng sángat serius. Berdasarkan hasil peneIitian dari Rudi MasIim da lam Mubárta (2011 ) prevalensi masalah kesehatan jiwa di Indonesia sebesar 6,55. Angka tersebut tergoIong sedang dibandingk án denga n négara lainnya. Data dari 33 Rumah Sakit Jiwa ( RSJ ) yang ada di seluruh Indonesia menyebutkan hingga kin i jumlah penderita ga ngguan j iwa bera t mencapa i 2,5 juta orang. Penderita gangguan jiwá berat dengan usiá di a tás 15 tahun di Indonesia mencapai 0,46. Hal ini bérarti terdapat lebih dári 1 juta j iwa di Indonesia yang menderita gangguan jiwa berat. Berdasarkan data térsebu t diketahui báhwa 11,6 penduduk Indonesia mengalami m asalah gangguan mental emosional ( Riset kesehatan dasar, 2007 ). Sedangkan pada táhun 2013 jumlah penderita gangguan jiwa mencapai 1,7 juta (Riskesdas, 2013 ). Perilaku k ekerasan merupaka n masala h kesehatan j iwa yang ser ing d i jumpai.
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. ArchivesCategories |